[Main RP] Chapter 1 : Beginning of the dark era

Chapter 1 berlatar ketika dimana semua ras yang ada dimuka bumi telah mempunyai kota masing masing yang dibangun oleh para pemimpinnya.

semua yang charanya telah di Approve dipersilahkan untuk mengikuti RP ini

________________________________

Lokasi: Istana Ciel City

Aile berdiri di balkon istana itu dan memperhatikan keadaan kota yang telah ia bngun dengn kekuatannya sendiri, ah tidak. Bersama dengan Cyril maksudnya.

"Akhirnya selesai...." Gumamnya

Lokasi:Forest of Hill,Elf Shrine


Seorang elf sedang duduk diatas pohon. Ia menatap langit,sambil menyerut anak panah. namun tiba-tiba saja tangannya terkena pisaunya.

"Au...sakit.."keluhnya kesal. Gadis elf ini bernama Cyril Azuma,seorang Archer Elf. Ia kemudian mengobati lukanya dengan obat yang di bawanya.

"Huahm...ngantuk.....Aile-san masih sibuk ya...?"gumamnya menatap langit. tiba-tiba ada Elf yang memanggilnya,menyruhnya turun

"nanti saja...aku mau menikmati angin dan langit..."jawabnya enteng,padahal sedang menunggu Aile,kekasihnya yang sudah lama tak bertemu selama setengah tahun.

"Apa dia udah menemukan seorang gadis yang lebih baik dari aku?!atau ada malaikat sksi yang merayunya?!huaaaa"pikirnya ngaco

Iapun kembali menatap langit

Aile segera menyelesaikan tugas-tugas kerajaan dan hendak menjemput kekasihnya Cyril. Ia pun mengebut mengerjakan tugasnya.

Setelah selesai Aile merenggangkan sayapnya hendak menemui Cyril yang sudah setengah tahun ia tidak bertemu. Aile pun mengembangkan sayap hitamnya itu dan terbang mencari Cyril di Forest Of Hill

----------------------

Lokasi: Forest Of Hill, Elf Shrine

Aile melihat Cyril sedang duduk di sebuah pohon disana. Ia diam-diam menyelinap di belakangnya dan menutup mata Cyril dengan tangannya.

"Tebak siapaaa...." Aile mengerjainya

Sementara Cyril sedang bengong,seseorang datang dan menutup matanya

"Hue?!!a..apa?kok?!um...tiba-tiba....gelap..."katanya nggak ngerti. Ia mencium bau seorang lelaki yang ia rindukan

"Aile..san?"tebaknya

Leine yang sedang mau mengadakan rapat formal dan memberi selamat secara pribadi kepada Leader Angel, itu hanya bisa menggelengkan kepalanya.

Maka ia pun menyamarkan auranya sebagai vampire dan menjadi Leine, seorang human yang ceira dan polos.

Ia berjalan dnegan riang dan berpura pura melihat ke langit sambil terkagum kagum dna berteriak "WAHHHH ADA MALAIKAT PACARAN" dengan kagumnya smabil memasang mata puppynya

"Ha ha.....tepat sekali, Cyril..." Aile melepas tangannya dari Cyril

Aile terkejut ketika ada seseorang yang meneriakinya. IA pun segera memasang sikap dinginnya.

"Etto....anda siapa ya?" Kata Aile

Leine tidak memperdulikan nada yang dipakai oleh Aile

'bego amat gue gangguin. salahnya pacaran di depan umum' pikir Leine

"WUAHH TUAN MALAIKAT!! HALO!" sapanya dengan suara riang dan keras sambil melambai lambai

"saya? perkenalkan tuang malaikat! nama saya emm.. Lirley! Lirley Rheusa" jawabnya sambil tersneyum lebar

"tuan malaikat itu pacar anda yah?" tanya Leine sambil menatap keduanya dengan mata penuh kagum

"Lirley? Sepertinya saya pernah dengar entah dimana..." Aile tampak curiga pada Lirley

Quote :

"tuan malaikat itu pacar anda yah?"

"Ung.... yah. Begitulah." Kata Aile dengan datar

"Kenapa seorang manusia sepertimu ada di daerah sini?" Tanyanya dengan dingin

"anda pernah dengar? wuahhh kehormatan nih" kata Leine dengan mata berbinar binar

Leine langsung tersneyum lebar "TUAN MALAIKAT PUNYA PACAR WUAHHHH!!!!" Ujarnya dnegan riang

Leine dngean cepat memikirkan suatu alasan

ia menjawab "Tak tahu, saya jalan jalan dan tiba tiba berada di sini" sambil menaruh telunjuknya didagunya mengerutkan keningnya lalu tersneyum lagi

Quote :

"anda pernah dengar? wuahhh kehormatan nih"

"Pernah....tapi saya tidak ingat pasti." Kata Aile

Quote :

"TUAN MALAIKAT PUNYA PACAR WUAHHHH!!!!"

"M-memangnya kenapa?? ini hak ku." Aile agak tersipu-sipu mendengarnya

Quote :

"Tak tahu, saya jalan jalan dan tiba tiba berada di sini"

"Aneh... ini bukan tempat yang dapat diketahui semudah itu." Aile mendekati Leine
"Kamu... sepertinya bukan manusia biasa." Aile memperhatikan Leine

"namaku sih agak pasaran, makanya kau pasti pernah mendengarnya!" Sahut Leine girang

"aih aih ehem. Sana bermesraan di kamar dong! jangan di sini" Canda Leine smabil tertawa.

Leine pun menggelengkan kepalanya "kaki ku memang seirng membaw aku ke tempat tempat yang tak terduga" tawanya misterius

"OH?! benarkah?! wahhh kuharap itu pujian! apakah aku sebenarnya malaikat tapi tak ada yang tahu?" Ujar leine tiba tiba menjadi super girang

Cyril menatap gadis manusia itu dengan seksama.

"eh..pa..pa..pa..pa..pa..pa..pa..pa...pa...pacar?!"Cyril memerah dengan cepat

"Ah...nona bisa saja! ahahaahahahahahahahahahaha"Cyril menggaruk kepalanya yang tidak gatal itu,dan turun ke tempat Lirley.

"Kau nyasar,ya?kok bisa di sini?"

Leine mendengar seorang elf menyapanya.

"aih benar kok! tadi hampir berciuman kan?" tawa Leine pelan

"ah iya, kakiku selalu membawaku ke tampat aneh" Kata leine misterius sekali lagi

"Hng..." Aile menyetujuinya begitu saja

"B-Baka!! i-itu....kami tidak berciuman kok....-///-" Aile jadi bingung sendiri

"Bukan begitu....tampaknya kau menyembunyikan sesuatu..." Kata Aile

"aih benarkah?" tanya Leine sambil tertawa girang

"hmm? ah? masa?" Tawa Leine lagi

"oh iya Aile sama bisakah saya bicara dnegan anda sebentarrrrr saja yah? ini pertam akalinya saya bertemu dengan MALAIKAT!" serunya girang

Quote :

"hmm? ah? masa?"

"I-iya...." Kata Aile

"Hng?" Aile mengikuti kata Leine "Apa yang mau kau bicarakan??"

"tapi pacar anda jangan sampai dengar!" kata Leine khawatir

"Pleaseee??" kata Leine lagi dengan puppy dog

"Hee?? baiklah." Aile menuruti kata Leine

"Cy, gomen.... ada yang ingin kubucarakan dulu." Aile minta izin dan meninggalkn Cy sementara

"Jadi, apa yng ingin kau bicarakan?" Tanya Aile

"ah umm..." kata leine blushing.

"sebenarnya umm... saya cint...." ujarnya terbata bata

dalam hati leine tertawa terpingkal pingkal

"Ha? "cint" ??" aile dengan polosnya kebingungan

"apa maksudmu?" Tanya Aile

leine pun dengan gagap lagi melanjutkan

"sa-saya ci-cinta aile san" katanya lg

"Apaaaa?! O.o" Aile terkejut

"Bertemu saja baru pertama kali..... kenapa kau bilang seperti itu??!!" Aile kelabakan sendiri

leine pun maju dan membenamkan mukanya di dada aile

"BUAHAHAHAHA" tawanya keras ia melepaskan aile

"selamat atas jadinya castle ini" Kata Leine sambil membungkuk

"Tak ada yang lebih berselera tinggi selain anda memang" Tawanya lagi. tapi kali ini tawa itu terdengar licik dan pelan

"Dasar.... kau mengerjaiku -,-" " Kata Aile

"Yah, terima kasih Lirley. Apa anda mau melihat-lihat ke dalamnya?" Tawar Aile

"tentu saja Aile sama" ujar leine menerima ajakan Aile

"Saya ingin mendiskusikan sesuatu anda ada waktu sebentar? saya tidak mempunyai waktu lain" Kata leine dengan tegas dan berwibawa.

senyum cerianya hilang digantikan dengan sikapnya yang menunjukannya sebagai seorang leader